Belajar Bercinta : Bab Empat Puluh Dua

Friday, March 9, 2007


ATAS dasar cinta dan juga tempoh percintaan yang dilihat sudah cukup lama untuk mengenal karakter masing-masing, tentu saja kemudian kamu ingin melanjutkan hubungan tersebut ke jinjang pelamin. Namun apa akan terjadi apabila ternyata si kekasih tidak menunjukkan kesungguhannya? Bahkan dia mungkin menghilang dan muncul kembali, tetapi tetap belum menunjukkan kesungguhannya.

Malah pasangan kamu itu kelihatan seperti orang yang tidak mempunyai fikiran yang tetap. Kadang-kadang kelihatan serius, tapi pada lain waktu seperti langsung tidak ambil peduli. Dengan situasi begini tentu kamu merasa dipermainkan. Tambahan usia kamu yang sudah di tahap layak untuk bernikah. Jika begini jadinya, apa yang harus kamu lakukan? Adakah kamu akan memutuskan terus hubungan ini? Atau bersikap setia dan sabar menunggunya memberikan jawapan seperti yang kamu inginkan?

Mungkin, jangan putuskan dahulu hubungan dengan si dia, kerana tak mudah untuk membangun sebuah hubungan dari awal lagi dengan dasar cinta dan kesetiaan. Tapi memang fikiran yang sudah tidak lagi positif dalam hal ini penuh dengan kecurigaan, merasa tidak dihargai dan juga merasa dipermainkan menuntut kamu untuk mengambil langkah berpisah! Tapi, apakah ia semudah itu?

Ini tentu saja bererti walau kami dan dia sudah saling mengenali kekurangan dan kelebihan masing-masing, ternyata kamu masih belum dapat menerima kekasih kamu itu apa adanya.

Fikiran negatif yang memenuhi benak kamu tentu akan membuat kamu membuang banyak tenaga. Jika kamu berfikir untuk bersatu kembali, kamu harus melihat sejauh mana persediaan diri sendiri. Seboleh mungkin, bincangkan dengannya, apakah kamu memang melihat adanya masa depan dari hubungan ini. Jika memang jawapannya positif, kamu berdua harus mampu membangun dan menciptakan hubungan harmonis.

Kamu juga harus mebcari bukti yang jelas, dari kecurigaan yang kamu rasakan selama ini. Dengan demikian kamu tentu akan merasa sedikit tenang.

Yang pasti kamu harus berusaha untuk mengajaknya bicara dari hati ke hati. Tanyakan ingin dibawa ke mana hubungan ini. Soal usia jangan pernah dijadikan alasan untuk persediaan kamu untuk melangsungkan pernikahan. Yang pasti menunggu orang yang tepat dan diyakini sebagai pasangan hidup kamulah yang lebih baik berbanding memilih yang telah tersedia namun tidak memberikan kebahagiaan.

0 ulasan:

Ayat Kaki Ruang 1.11

BLOG INI HALAL DIBACA, TANPA ADA UNSUR HASUTAN SERTA ADU DOMBA. JUGA TIADA BERRBAU PERKAUMAN MELAINKAN BERKAITAN KAUM ADAM DAN HAWA. MENCARI YANG HALAL ITU FARDHU - BACALAH TANPA WAS-WAS!

Ayat Kaki Ruang 2.11

"Don't walk in front of me, I may not follow
Don't walk behind me, I may not lead
Just walk beside me and be my friend."

Ayat Kaki Ruang 3.11

JAP EKK... TAK SEMPAT NAK TAMBAH PAPE LAGI. NANTI AKU LAPANG-LAPANG AKU BUBUH LA APA YANG PATUT.

  © Blogger template Leaving by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP